Peresmian Jembatan Penyeberangan Muara Teweh - Jingah & Jambu, Jembatan (Pangulu Iban) Oleh Bupati Barito Utara

Muara Teweh, 2 Desember 2021 - Peresmian Jembatan Penyeberangan Muara Teweh - Jingah & Jambu dan diberikannya nama dari Jembatan tersebut ialah Jembatan Pangulu Iban yang dimana Beliau adalah merupakan Tokoh Masyarakat yang dikenal di Kabupaten Barito Utara khususnya di Kelurahan Jambu dan Jingah, Kecamatan Teweh Baru. Sekilas Tentang Profil Pangulu Iban, Iban bin Nafi bin Haji Muhammad Najib, Lahir di Kampung Manggala  Kelurahan Jambu pada Tahun 1901, ayahnya bernama Nafi bin Haji Muhammad Najib, Bertempat di Kampung Manggala Kelurahan Jambu Muara Teweh yang berasal dari Marabahan Kalimantan Selatan  dan Ibunya bernama Tayah Bin Haji Ahmad dan isterinya bernama Mulik bertempat tinggal di Kelurahan Jingah, Penduduk asli Lotongtour asal Kelurahan Jingah. Pendidikan Non formal yang pernah  yaitu pada Tahun 1913 sampai dengan 1936. Pernah mengenyam pendidikan  di Pondok  Pesantren Darussalam Martapura.  Kemudian  beliau juga aktif selain di pondok Pesantren untuk menimba ilmu pengetahuan,  beliau dengan istilah kaji duduk dan berguru kepada KH.Zainal Ilmi Al Banjari bin KH Abdussamad Kalampaian, beliau pun pernah menimba ilmu Tarikat Islam dengan Syech Maksum dan dengan Syech DR.Haji Jalaludin Rahmat. Beliau Pernah menempuh Pendidikan formal di Muhammadyah Scholl Banjarmasin. Untuk fungsional & spesifikasi dari Jembatan ini memiliki Panjang total 472,98 meter dimana dengan bentang tengah 120 meter, bentang kiri 50 meter dan bentang kanan 50 meter yang tentunya sudah melalui Uji Beban atau Loading Test dengan 13 truck ditengah jembatan pada tanggal 23 OKtober 2020 Harapan Kepala Dinas PUPR Barito Utara PUPR, M. Iman Topik, S.IP,M.Si ialah Jembatan penyeberangan Muara Teweh ini merupakan prasarana jembatan untuk pejalan kaki, kendaraan roda 2 bahkan roda 4 akan tetapi berlaku khusus bagi roda 4 yang mempunya kebutuhan emergency seperti ambulance yang akan menghubungkan untuk daerah Muara Teweh - Jingah dan sekitarnya sehingga memudahkan penduduk untuk saling berinteraksi yang diharapkan dapat memberikan manfaat lebih banyak & bisa memperpendek akses.